Santo Manik

PAOLO CANNAVARO: ITALIA SUDAH KEHILANGAN PIALA DUNIA SEJAK 15 TAHUN LALU

Bek Sassuolo ini menyalahkan Federasi Sepakbola Italia setelah Azzurri gagal melangkah ke Piala Dunia untuk kaali pertama sejak 1958.

Paolo Cannavaro menyentik 'mumi yang mengendalikan sepakbola Italia' dan bek Sassuolo ini juga menyorot pemain asing di Serie A setelah Italia secara sensasional gagal mentas di Rusia tahun depan.

Italia ditahan imbang Swedia di Milan hingga mereka kalah agregat 1-0 di babak play-off. 

Catatan tersebut membuat Italia mengakhiri torehan 14 kali bermain di Piala Dunia secara beruntun sejak 1958 sekaligus memberi tekanan hebat pada pelatih Gian Piero Ventura

Melalui sosial media, Paolo menyindir FIGC dan pemain asing di Serie A.

"Kawan, kita tidak kehilangan Piala Dunia pada hari ini. Kita sudah kehilangan Piala Dunia sejak 15 tahun lalu. Uang di dunia sepakbola menjatuhkan Italia di semua sektor, mencuri tempat para pemain Italia," tulisnya.

"Kami memberi mereka kejayaan hingga terkenal, itu semua berkat para pelatih Italia yang masih berstatus terbaik di dunia. Saya hanya berharap dengan keterpurukan ini reformasi sepakbola Italia bisa dimulai."

"Selamat tinggal para mumi yang mengendalikan sepakbola Italia dan yang mengurangi ruang untuk para pemain muda di atas lapangan! Pergilah dan terima kasih."

"Rasa hormat diberikan pada Gigi Buffon yang kehilangan kesempatan menjadi satu-satunya pemain yang bisa bermain di enam Piala Dunia. Semoga air matamu adalah yang terakhir."

"Mari kita dukung para youngster. Mari kita kembali ke sepakbola Italia yang membuat iri seluruh dunia. Sangat disayangkan, hal ini harus terjadi demi sebuah kebangkitan!"